Lebih dari 25 juta orang mengundurkan diri dari pekerjaan mereka pada kuartal kedua tahun 2021. Keadaan yang disebut “Pengunduran Diri Massal” saat ini sedang terjadi dengan intens. Lalu, pengunduran diri menyebabkan lebih banyak pengunduran diri lainnya — jumlahnya sangat banyak hingga The New York Times menyebutkan istilah baru untuk keadaan ini: quitagion.
Mengapa banyak orang yang mengundurkan diri dari pekerjaannya? Menurut laporan McKinsey baru-baru ini, pemberi kerja percaya bahwa terdapat masalah dengan upah atau keseimbangan kehidupan-kerja. Akan tetapi, karyawan yang mengundurkan diri memberikan cerita yang berbeda. Alasan utama mereka mengundurkan diri adalah 1) tidak merasa dihargai dan 2) tidak ada perasaan ikut memiliki. Bahkan, selama pandemi berlangsung, perusahaan paling productive pun memecahkan kecenderungan ini dan meningkatkan kepuasan kerja karyawan hingga 48%. Apa kesamaan yang dimiliki perusahaan sukses ini? Mereka mempraktikkan lima prinsip yang membantu tim mereka untuk terhubung dan berkembang.
Untuk mengilustrasikan prinsip ini, kami akan menggunakan contoh dari Michelle Taite, CMO yang ditunjuk untuk membantu meningkatkan integrasi dua perusahaan setelah proses akuisisi. Selagi kami menggambarkan ulang pekerjaan di era setelah pandemi, pertimbangkan bagaimana prinsip-prinsip ini dapat membantu Anda membuat perasaan ikut memiliki dalam tim Anda dan tunjukkan anggota tim kalau mereka memang berharga.
Tempatkan Orang-Orang Terlebih Dahulu
Ketika keadaannya sesuai, orang-orang dapat mencapai lebih banyak hal bersama-sama ketimbang yang dilakukan sendirian. Idealnya, jika orang-orang memberikan lebih banyak, mereka juga akan mendapatkan lebih banyak. Kemenangan untuk satu orang merupakan kemenangan untuk semua. Pencapaian adalah positive sum game atau keadaan yang saling menguntungkan. Dalam keadaan ini, orang-orang merasa mereka adalah bagian dari sesuatu yang lebih besar dari diri mereka sendiri. Kesenangan akan meningkat dan produktivitas setelahnya juga meningkat. Ketika tim tidak mencapai hal ini, mereka memasuki zero sum game, yang merupakan keadaan di mana setiap orang termotivasi atas kepentingan mereka masing-masing, dan tim, secara keseluruhan, akan menanggungnya.
Tumbuhkan keadaan saling menguntungkan dengan menciptakan lingkungan di mana anggota tim akan bekerja bersama, ketimbang melindungi mereka dari zero sum game. Hal ini terjadi ketika anggota tim masuk dalam hubungan yang penuh kepercayaan yang mereka rasakan tidak hanya sekadar transaksional, tetapi didasarkan pada kepedulian yang tulus. Ketika hubungan itu tercapai, anggota tim akan percaya satu sama lain untuk saling membantu dan menghormati satu sama lain sebagai individu yang mempunyai kebutuhan, aspirasi, dan kebahagiaan. Keadaan ini disebut sebagai empati bersama yang merupakan indikator tim yang efektif. Leaders dan timnya membangun empati bersama ketika mereka belajar dan peduli dengan pengalaman mendalam masing-masing orang dan tertarik mengetahui kehidupan orang lain — merayakan hari ulang tahun dan menanyakan tentang anak, pasangan, dan hobi orang-orang.
Ketika Michelle mulai menjalankan peran barunya, dia memperkenalkan diri pada timnya pertama kali sebagai seorang manusia. Dia membagikan foto keluarga, hobi, dan tradisi budayanya. Tim Michelle membuat kanal Slack yang dikhususkan supaya orang-orang dapat bersenang-senang sehingga kepribadian mereka bersinar. Dia mengepos penggalan kisah kehidupannya sendiri, seperti foto keluarga di akhir pekan atau anaknya yang sedang menangis dengan penjelasan “terkadang pagi hari di sini memang berbeda.” Luangkan waktu untuk bergurau dan ciptakan ruang untuk hubungan personal. Awali meeting dengan mencairkan suasana seperti “Apa yang membuatmu tertawa di akhir pekan ini?”, “Apa makanan manis favoritmu?” atau “Apa yang paling menarik dan paling tidak menarik dalam minggu ini?”
Kampanyekan Tujuan Bersama
Setiap orang yang pernah menjadi bagian dari tim olahraga mengetahui kalau pencapaian bersama dapat menjadi pengalaman yang mengakrabkan. Dalam mencapai keinginan besar, anggota tim tumbuh bersama dan menantang masing-masing anggota tim untuk menjadi diri mereka yang terbaik. Kebahagiaan belajar dan kemenangan di akhir akan berlipat ganda ketika dibagikan dengan orang lain. Tantangan dapat mempererat tim — tetapi hanya jika tim saling percaya kalau tumbuh untuk menang dapat menyatukan mereka.
Michelle dan timnya menggunakan tagar #BeatOurBest untuk mempromosikan diri mereka pada tujuan yang tegas selagi mereka menumbuhkan pencapaian terbesar mereka. Ketika menentukan tujuan pemasaran mereka, tim akan menggunakan kerangka percakapan pada dua pertanyaan: “Apa yang harus kita lakukan untuk benar-benar melayani kebutuhan pelanggan kita dan membuatnya tumbuh?” dan “Bagaimana kita dapat mengalahkan pencapaian terbesar kita #BeatOurBest?” Cara ini mendorong anggota tim untuk belajar, bereksperimen, dan mendorong batasan dalam mencapai tujuan yang lebih besar. Mereka juga dengan spesifik menggunakan tagar untuk bersatu. Michelle mengakhiri surel mingguannya dengan tagar “Ayo kalahkan pencapaian terbesar kita bersama #BeatOurBest.” Tagar ini membantu mengarahkan pada pengalaman bersama memasuki ranah yang belum diketahui dan menemukan seberapa besar potensi kemenangan mereka.
Model Kerendahan Hati dan Keingintahuan
Orang-orang menjadi akrab ketika mereka berbagi kumpulan nilai yang membuat mereka merasa ada sesuatu yang spesial tentang kelompok mereka. Kerendahan hati dan keingintahuan merupakan dua nilai yang dapat meningkatkan keakraban dengan cepat. Kerendahan hati adalah pengakuan batasan kita. Ketika seorang leader mencontohkan kerendahan hati, akan ada ruang terbuka bagi yang lainnya untuk berkontribusi. Leader mengakui kesenjangan yang dapat diisi orang lain dan juga menciptakan lingkungan yang aman secara psikologis dalam memberikan ide yang tegas dan risiko melakukan kesalahan. Keingintahuan adalah pengakuan bahwa selalu terdapat hal yang lebih banyak untuk dipelajari. Ini akan mendorong semangat untuk melakukan eksperimen dan tumbuh.
Memahami kesempatan untuk menunjukkan kerendahan hati dengan merespons pada umpan balik dengan terbuka dan keingintahuan ketimbang upaya untuk bertahan. Mengawali dengan bertanya dan menjelaskan pendekatan Anda merupakan langkah awal. Tindakan ini akan mendorong pendapat dan kreativitas yang berbeda. Michelle menunjukkan kerendahan hati dan keingintahuan ketika dia memberi tahu timnya, “Saya akan menanyakan banyak pertanyaan. Pertanyaan ini mungkin terdengar konyol, tetapi tidak apa. Saya senang untuk belajar.” Untuk mendorong rasa keingintahuan, tunjukkan kesenangan dalam momen penemuan secara langsung, langsung atau tidak langsung yang terkait dengan pekerjaan. Dalam buletin mingguannya, Michelle membagikan pengertian dan inspirasi yang dia kumpulkan dari hasil dirinya membaca, mendengarkan podcast, dan menonton video TED. Pengertian dan sudut pandang ini menjadi ide pemikiran untuk tim.
Merayakan Kemenangan
Membagikan kebahagiaan — khususnya kebahagiaan kemenangan tim — akan mempererat keakraban. Tekanan untuk mencapai target dapat mengurangi kebahagiaan dalam pekerjaan. Merayakan kemenangan bersama akan mempertahankan fokus ketika dibutuhkan dalam tim untuk unggul dan akrab melalui kemajuan. Dalam buletinnya, Michelle merayakan “Pekerjaan Luar Biasa di Minggu ini,” yang menonjolkan pencapaian besar dan kecil, mengakui nilai unik yang dibawa oleh setiap anggota tim dalam upaya yang luar biasa. Timnya mempunyai tombol “kring” yang mereka tekan kapan pun seseorang mempunyai ide yang dapat memberikan solusi dalam pekerjaan. Tindakan ini akan memperkuat keberagaman masukan dan menandai langkah kecil untuk maju dengan cara yang menyenangkan dan menghibur.
Menghubungkan Titik-Titik yang Ada
Ketika tim memahami alasan mereka, motivasi dan kinerja mereka akan meningkat. Mengetahui pekerjaan seseorang memiliki dampak dan perasaan yang membuat pekerjaan lebih bermakna merupakan dua dari lima prediktor teratas pada tim yang berkinerja tinggi. Selalu hubungkan titik-titik dengan pekerjaan dan tujuan atau target yang lebih besar, dan bantu setiap individu memahami cara pekerjaan mereka dapat berkontribusi pada kesuksesan bersama.
Juga, ingat kalau alasan yang sangat berarti bagi manusia adalah hubungan. Pekerjaan mereka menghubungkan mereka dengan pelanggan, kepada bagian lain dalam perusahaan yang mengandalkan mereka, dan sebagian besarnya, kepada diri mereka masing-masing. Tim yang mengembangkan investasi dalam hubungan ini terlihat unik. Mereka tidak hanya bertahan, tetapi juga tumbuh melalui tantangan. Inilah tim yang orang-orang dambakan untuk dapat menjadi bagian di dalamnya. Bangun tim seperti ini dan anggota tim di dalamnya tidak akan ingin untuk keluar dari tim.
Sumber: HBR (Cannon Thomas dan Laura Delizonna, 01 April 2022)